Mesin Jahit Janome Sewist 500

Yang pertama, aku ini seorang amatir saat tiba waktunya untuk menjahit. Aku sudah menjahit selama 6 tahun dan sebagian besar hanya mengerjakan perubahan dan perawatan dasar dari seragam militer ku. Mesin jahit Janome Sewist 500 ini adalah mesin jahit portable ku yang ketiga. Sejauh ini aku merasa terkesan dengan mesin ini.

Keunggulan:
  • Project pertama ku dengan mesin jahit ini adalah menjahit dua pelapis kulit dari sarung pistol ku. Kita sedang membicarakan ketebalan 3/16 inchi dan bahan kulit. Mesin jahit Janome Sewist 500 ini bisa menembusnya dengan mudah. Mesin jahit Brother dan Singer ku sebelumnya tidak mampu melakukan ini.
  • Mesin jahit Janome Sewist 500 ini sangat user friendly. Sekali lagi, aku ini seorang amatir saat tiba waktunya menjahit. Tidak ada kesulitan untuk menggunakan mesin ini. Aku bisa langsung menyalakannya dan mulai menjahit.
  • Penahan kaki yang bisa disesuaikan itu sangat berguna. Penahan ini mampu menahan bahan kulit yang sedang aku jahit tanpa mengalami masalah.
  • Sejujurnya, mesin jahit ini memiliki fitur lebih dari yang aku gunakan. Aku bahkan tidak tahu cara menggunakan semuanya dan mungkin tidak akan pernah perlu. Ini adalah suatu nilai plus untuk para penjahit yang lebih berpengalaman, aku yakin.
  • Hard case atau penutupnya adalah sebuah bonus tambahan. Penutup ini bukan cuma sebuah unsur perlindungan untuk mesin jahit ku, tapi juga menyembunyikannya dari rekan-rekan militer ku.
  • Dalam hal protabilitas, Mesin jahit Janome Sewist 500 ini cukup ringan dan portable. Mesin jahit ini sedikit lebih besar dibanding dua mesin jahit pertama ku, dan menyita tempat sedikit lebih banyak pada meja ku, tapi itu tidak mengapa mengingat kinerja tambahan.
Kelemahan:

  • Aku sebenarnya menginginkan Janome Thread Banger TB12 tapi mesin ini terjual habis kemanapun aku mencarinya. Tidak seperti TB12 yang menggunakan aluminum pada body, mesin jahit Janome Sewist 500 ini body nya menggunakan plastik. Baru-baru ini aku bertugas di Iraq dan sering melakukan perjalanan. Karenanya aku menginginkan sebuah mesin jahit yang dirakit seperti sebuah tank.
  • Yang terakhir, tidak semua orang yang menjahit itu adalah wanita. dan tidak semua wanita menyukai warna-warna pastel. Akan lebih bagus jika mesin jahit ini menggunakan warna-warna atau pilihan graphic yang lebih baik (seperti TB12). Aku seorang pria berusia 35 tahun yang bertugas di militer melayani sebuah tugas peperangan di Iraq. Warna pastel pada mesin jahit ku itu tidak kondusif untuk sifat ku. Keluhan yang sangat kecil, ya. Tapi aku percaya pada kesempatan dan pilihan yang setara.